SEKOLAH SEBAGAI PERADABAN MASA DEPAN
(Implementasi Budaya
Pluralistik, Inklusif dan Kontekstual
Intelligent School pada masa SMA)
By : Muhammad Yakhsya
Manusia terlahir dengan segala potensi yang dimiliki dan
karakteristik yang khas, potensi dan karakteristik tersebut terlahir tidak akan
sama persis dengan manusia lainnya, hanya satu kesamaannya yaitu manusia
terlahir sebagai hamba Tuhan Yang Maha Esa yaitu Allah SWT. Hakikat manusia
dengan keberagaman tersebut sudah sepantasnya menjadi dasar pembangun dalam
segala aspek, tidak terkecuali pendidikan.
Sekolah sebagai tangan-tangan peradaban masa depan, harus
mampu menjadi wadah dalam mengelola serta mempersiapkan sumber daya yang
memiliki pengetahuan yang cerdas dan memiliki nilai-nilai yang positif, serta
memiliki karakteristik Excellent Personallity (kepribadian
unggul).
Kenyataan yang berkembang di Indonesia, umumnya sekolah
belum begitu mampu menerapkan atau bahkan menghargai perbedaan yang ada di
masyarakat sehingga semakin pesatnya konflik yang bersumber dari perbedaan
agama, ras, suku, ide, politik dan lain-lain. Kenyataannya sekarang masih
jarang ditemukan sekolah yang mampu menempatkan keberagaman sebagai pondasi
dalam mewujudkan pendidikan yang bernilai.
Pengembangan budaya pluralistik, inklusi ataupun kontekstual
harus mampu dikembangkan di sekolah. Arah dan pandangan tersebut mampu
dijabarkan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Sekolah bukan saja mampu
mengontrol pengetahuan yang dimiliki siswa, tetapi sekolah harus mampu
mengontrol nilai-nilai yang ada pada siswa.
Dalam kontek perubahan, pendidikan memegang peranan yang
sangat penting sekali. Pendidikan sebagai kontrol perubahan, penyuplai bahan
bakar perubahan (SDM) dipadukan dengan keterikatan nilai-nilai akan menjadikan
sebagai pendidikan masa depan dan persekolahan khususnya sebagai tangan-tangan
peradaban masa depan.
Untuk lebih lengkapnya yakhsyam@gmail.com
No comments:
Post a Comment